KSBNtv, Sorong - Dinas Pariwisata dan Pemuda, Ekonomi Kreatif Kabupaten Sorong mengadakan Festival Budaya Etnik Papua dengan tema 'Wonderfull Malamoi' di halaman Hotel Aimas Kabupaten Sorong. Festival berlangsung selama dua hari, 2-3 Nopember 2024. Di hari kedua festival resmi ditutup oleh Penjabat Bupati diwakili oleh Staf Ahli Bupati bidang Hukum dan Politik, Mustika Baiduri, AP, M.Si.
Dalam sambutan penutupnya, ia mengakatan, Indonesia adalah negara yang memiliki berbagai macam budaya. Budaya kearifan lokal itu merupakan peninggalan dari nenek moyang yang harus diteruskan dan diturunkan dari generasi ke generasi agar nilai nilai budaya tidak punah.
"Tanggung jawab kita adalah memelihara dan melestarikan budaya sebagai identitas diri suku Moi. Budaya ini penting agar anak-anak kita tidak kehilangan identitas dirinya sebagai anak Papua," tutur Mustika.
Diantaranya kegiatannya adalah lomba memasak, membuat kue dengan menu Papua, berbahan dasar pisang. Dengan melibatkan ibu-ibu sebagai pesertanya. Tujuannya adalah untuk mendorong ekonomi kreatif masyarakat. Selain masak, diadakan juga lomba tarian Papua terutama dari suku Moi.
Festival ini mendapat sambutan baik dari masyarakat Kabupaten Sorong. Terbukti dengan banyaknya peserta yang mengikuti lomba.
Ketua Panitia, Bapak Niko Solossa, SE menambahkan, di tahun akan datang, kegiatan Festival Budaya Papua akan dilaksanakan dengan lebih meriah lagi.
Di akhir acara dilakukan pembagian hadiah bagi pemenang lomba.
Juara lomba memasak dan membuat kue dari bahan dasar pisang:
Juara 1 Wismak Klawak
Juara 2 Bangit Batu Lubang
Juara 3 Lipla Malaumkarta
Juara Harapan 1 Lagayef Yeflio
Juara Harapan 2 Dewi Bakul Arar
Juara lomba tarian kreasi suku Moi:
Juara 1 Sanggar Pawibili
Juara 2 Sanggar Mabat
Juara 3 Sanggar Weing Klasau
Juara Harapan 1 Sanggar Kelembok
Para pemenang lomba mendapatkan hadiah berupa trophy, sertifikat dan uang pembinaan dari sponsor yaitu Bank Papua, Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatis Provinsi Papua Barat Daya, juga Hotel Aimas. (
Adapted From)
